Tanggal 20 Juli nanti, umat Muslim akan merayakan Hari Raya Idul Adha 1441 Hijriah. Namun dengan adanya pandemi Covid-19, perayaan ini akan berbeda dengan biasanya. Jika biasanya orang memilih langsung hewan yang akan dikurbankan, di masa pandemi seperti ini, mungkin akan sulit untuk melakukannya.
Tidak hanya tempat penjualan hewan kurban biasanya ramai karena menjadi tempat berkumpul banyak orang, tetapi kita juga tidak bisa memrediksi bagaimana kebersihan dan higienitas tempat tersebut. Hal ini meningkatkan adanya potensi penularan virus corona dalam pelaksanaan kurban. Kemungkinan penularan ini tidak terjadi dari hewan kurban ke orang, melainkan dari orang ke orang. Maka, pembelian kurban serta pelaksanaan ibadah di rumah ibadah juga harus mematuhi protokol kesehatan yang sesuai dengan pedoman yang ada.
Dilansir dari Surat Edaran Menteri Agama Nomor 15 Tahun 2021 tentang penyelenggaraan Idul Adha, penyembelihan hewan kurban hanya berlangsung hanya tiga hari untuk menghindari kerumunan warga. Sedangkan, kegiatan penyembelihan hingga pendistribusian daging kurban juga harus memerhatikan protokol kesehatan yang ketat, seperti tidak boleh menggunakan alat secara bergantian agar menghindari penularan antar satu sama lain. Dengan demikian, diharapkan pembelian kurban harus harus bisa menyesuaikan anjuran pemerintah yang mengharuskan social dan physical distancing untuk meminimalkan kontak fisik satu sama lain.
Menjelang hari raya ini, umat Muslim kembali diingatkan agar tetap mematuhi standar protokol kesehatan yang ada yang berkaitan dengan penyembelihan hewan kurban. Salah satu cara yang aman untuk tetap bisa berkurban di masa ini yaitu dengan melakukannya secara online.
Panduan yang diterbitkan oleh pemerintah melalui Kementerian Pertanian dan Kementerian Agama juga menganjurkan pengoptimalan penjualan hewan kurban secara daring. Tentunya berkurban secara online dapat menjadi salah satu jalan alternatif bagi kaum Muslim. Namun, tetap ada beberapa hal yang harus diperhatikan agar tetap aman, nyaman, dan amanah, antara lain:
Berkurban lewat situs terpercaya
Hal yang pertama kali harus dilakukan adalah memastikan terlebih dahulu situs atau lembaga penyalur kurban yang kamu kunjungi itu terpercaya atau tidak. Coba perhatikan latar belakang situs tersebut serta kredibilitasnya dalam menjalankan amanah. Pastikan situs atau lembaga penyalur yang akan dipilih itu sudah terpercaya dan diakui kredibilitasnya seperti Sepulsa.com dengan fitur Sepulsa Berkah yang menyediakan layanan kurban yang bermitra dengan lembaga amil ACT, Dompet Dhuafa, dan DT Peduli. Dengan prosedur yang jelas dan dilengkapi dengan keunggulannya masing-masing, ketiga lembaga amil ini siap membantu kamu untuk berkurban.
Memiliki prosedur yang jelas
Sebuah lembaga yang berpengalaman biasanya memiliki prosedur dan sistem yang jelas dan transparan. Seperti contoh situs online non-lembaga amil, biasanya bermitra/terkoneksi dengan lembaga amil untuk penyaluran kurban, sedekah, dan zakat. Prosedur berkurban dalam situs online ini pun akan berkaitan dengan prosedur yang dijalankan oleh lembaga amil yang diacu. Hal ini dapat kamu perhatikan mulai dari memberikan formulir pendaftaran, hingga melampirkan kwitansi pembayaran hewan kurban yang sah dalam bentuk digital. Tidak hanya itu, situs atau lembaga penyalur yang terpercaya pastinya akan selalu memperbarui informasi apapun itu secara berkala. Sepulsa Berkah pun memiliki tiga lembaga amil utama yang siap menyalurkan kurban.
Tahu lokasi penyaluran kurban
Hal yang tak kalah penting adalah kamu tahu ke mana hewan kurban akan disalurkan atau dibawa. Biasanya situs memberikan beberapa lembaga amil yang dapat dipilih atau juga memberikan informasi lokasi penyembelihan dan penyaluran. Situs yang terpercaya pun sering ditemukan memiliki beberapa lokasi penyaluran atau bekerja sama dengan beberapa lembaga amil. Kamu pun dapat memilihnya supaya dapat bermanfaat bagi banyak orang.
Aktif bertanya dan memonitor progress
Tidak ada salahnya apabila kamu aktif menanyakan progress terkait penyembelihan kurban kamu. Situs atau lembaga penyalur hewan kurban yang terpercaya pastinya akan memberikan bukti-bukti seperti dokumentasi maupun hal lainnya secara akurat berkaitan dengan proses berkurban tersebut. Untuk menjamin kenyamanan dan keamanan juga, kamu boleh memastikan beberapa hal krusial, seperti kondisi kesehatan hewan, umur hewan, bahkan kondisi tempat pembelian dan tempat penyaluran. Tak perlu takut karena situs atau lembaga penyalur pastinya akan memberikan laporan yang valid pada waktunya.
Kurban Online Lewat Sepulsa Berkah? Insya Allah Amanah! Yes, ini merupakan salah satu opsi untuk berkurban secara daring. Fitur “Sepulsa Berkah” hadir untuk memudahkan kamu menunaikan Ibadah, mulai dari zakat hingga kurban secara online. Cukup dengan mengunjungi Sepulsa.com atau buka aplikasi sepulsa, kamu sudah bisa membeli hewan kurban dalam rangka hari Idul Adha dengan mudah. Pastinya kamu tidak perlu ragu dengan Sepulsa Berkah karena bekerja sama dengan tiga lembaga amil yang sudah pasti aman dan terpercaya. Yuk buat perayaan Idul Adha yang cuman #DirumahAja lebih bermakna dengan berkurban secara online lewat Sepulsa.com.