Siapa sih manusia jaman sekarang yang tidak kenal sama mainan yang lagi ngehitz saat ini? Yup, Slime! Mainan yang satu ini memang memiliki keunggulan tersendiri dibanding dengan mainan yang lainnya. Dengan teksturnya yang lembut dan mudah dibentuk, slime bisa menjadi alternatif permainan baru yang bisa kamu mainkan dikala bosan dan gundah melanda.
Selain karena keunikannya, slime juga mempunyai warna dan aroma yang beraneka ragam sehingga dapat dimainkan oleh semua kalangan tanpa memandang usia.
Nah buat kamu yang penasaran sama slime, kali ini kami akan membahas beberapa fakta menarik dan mencengangkan dari slime yang perlu kamu ketahui, yuk langsung disimak aja.
Semua Slime standar dibuat dengan cara yang sama!
Kamu kaget? Iya ini serius. Bahan yang berbentuk lendir yang dijual dipasaran, lumpur boraks, lendir pati cair, dan bahkan lendir bahan deterjen, semuanya tercipta dari reaksi yang sama! Sekarang kamu ingat-ingat deh, ada beberapa bahan tambahan yang bervariasi antara masing-masing produk yang dapat menyebabkan perbedaan kecil diantara produk yang dijual namun bahan tambahan tersebut tidak terlalu berperan dalam pembentukan lendir. Jadi pada intinya, semua lendir dibuat menggunakan bahan yang sama.
Baca Juga: Cara Membuat Slime
Slime terbentuk dari hanya dua bahan utama
Lantas bagaimana cara membuat slime? kamu memerlukan dua bahan penting yaitu alkohol polivinil (bahan utama dalam lem sekolah kamu yang tentunya dapat dicuci) dan ion borate (yang bisa kamu dapatkan dari boraks, natrium tetraborat, atau asam borat).
Apa yang terjadi adalah alkohol polivinil dalam lem sekolah yang dapat dicuci tertarik pada ion borat dari boraks, natrium tetraborat, atau asam borat (tergantung pada apakah kamu menggunakan boraks, pati cair, atau merek tertentu dari deterjen cucian). Daya tarik ini membuat kedua molekul membentuk rantai panjang, dan rantai tersebut saling mengikat dan membentuk slime yang kamu sukai.
Boraks dan Asam Borat adalah molekul yang berbeda, namun keduanya bersifat sama dalam air.
Meskipun Borax (dari Borax dan juga pati yang terdapat pada produk Sta-Flo) dan Asam Borat (dari deterjen cucian tertentu) adalah bahan kimia yang berbeda, dengan adanya air, mereka berubah menjadi Ion Borat. Merujuk pada Wikipedia, Borat adalah nama untuk jumlah besar boron yang mengandung oksianion.
Istilah “borat” juga bisa diturunkan ke anion boron tetrahedral atau deskripsi lebih bebas untuk zat kimia yang mengandung anion borat. Borat yang lebih besar dari trigonal datar BO3 atau unit struktural tetrahedral BO4, bergabung bersama melalui atom oksigen bersama dan mungkin siklik atau linear dalam strukturnya. Boron paling sering berada di alam sebagai borat, seperti mineral borat dan borosilikat.
Inilah sebabnya mengapa kamu tidak perlu menambahkan air ke bubuk boraks jika kamu sedang mempersiapkan untuk membuat slime dengan menggunakan resep berbasis boraks. Sta Flo dan deterjen cucian tertentu yang bekerja menambahkan air ke dalamnya, karena itulah kamu gak perlu menambahkan tambahan air ke resep slime yang satu ini.
Slime adalah cairan non-Newtonian
Menurut Wikipedia cairan non-Newtonian sendiri adalah suatu fluida yang akan mengalami perubahan viskositas ketika terdapat gaya yang bekerja pada fluida tersebut.
Hal ini menyebabkan fluida non-Newtonian tidak memiliki viskositas yang konstan. Berkebalikan dengan fluida non-Newtonian, pada fluida Newtonian viskositas bernilai konstan sekalipun terdapat gaya yang bekerja pada fluida.
Ini berarti perilaku itu (viskositas) bisa berubah. Kamu tahu kan bagaimana jika kamu menekan slime di tangan kamu, itu sulit dan bila kamu memegangnya dengan lembut, itu akan berubah menjadi kenyal. Nah selain itu, slime memiliki bentuk yang aneh juga. Jika kamu meregangkannya perlahan maka akan tetap bersama, tapi jika kamu menariknya secara tiba-tiba maka slime tersebut akan pecah atau putus.
Vinegar atau cuka akan larut pada slime
Ini adalah sesuatu yang bisa kamu coba kalau kamu penasaran. Ya, vinegar atau cuka bisa kamu gunakan untuk membersihkan barang-barang kamu dari slime yang menempel dan sulit dihilangkan. Itu dikarenakan asam asetat (yang merupakan bahan cuka tersebut) dapat mengacaukan ikatan hidrogen (daya tarik) antara molekul PVA dan ion borat.
Caranya adalah dengan mencampur ¼ cangkir cuka putih dengan 1 cangkir air hangat, ingat bukan air panas ya. Cuka adalah asam sedang. Kamu bisa mulai dengan mengoleskan campuran cuka ke area yang bernoda tanpa perlu direndam terlebih dulu. Lalu bilas barang tersebut dengan menggunakan air hangat, kamu hanya tinggal mengeringkannya dan barang yang kotor karena slime bisa langsung bersih seperti semula. Cuka bisa kamu dapatkan di toko bahan makanan atau toko obat setempat.
Slime itu zat Padat, Cair atau keduanya ya???
Apa yang bisa mengembang, licin dan melar pada saat bersamaan juga sangat menyenangkan saat dimainkan? Tentu saja jawabannya adalah slime. Mungkin kamu sedikit bingung sebenernya slime itu zat padat atau zat cair sih? Hmm… daripada kamu nambah pusing, lebih baik dibaca dulu aja nih penjelasan tentang perbedaan benda padat dan benda cair.
Benda padat terdiri dari partikel padat yang disebut molekul atau atom yang menempel satu sama lain sehingga benda padat jauh lebih berbentuk, sedangkan benda cair memiliki partikel yang bisa meluncur di atas dan di sekitar satu sama lain, dan tentu saja dapat mengalir.
Dengan hanya menambahkan atau menghilangkan panas bisa membuat beberapa benda padat berubah menjadi benda cair, seperti air atau minyak yang dapat mengalir atau tidak mengalir sama sekali. Ini biasa disebut sebagai cairan Newtonian.
Namun, berbeda dengan cairan non-Newtonian, contohnya kecap dan slime yang memiliki komposisi zat yang berbeda. Dengan meremas atau mengaduk dapat mengubah bentuk dari benda tersebut.
Terkadang kedua benda tersebut bisa menjadi begitu kental dan kenyal atau bahkan mengalami kesulitan untuk mencair. Ketika sebuah zat menyimpan volumenya namun kehilangan bentuknya saat tidak digunakan, para ilmuwan biasa menyebutnya dengan ‘Liquid’.
Nah dari penjelasan diatas, kamu bisa tau kalau slime termasuk kedalam benda cair . Walaupun beberapa diantaranya dibuat menggunakan bahan yang berbentuk padat, pada akhirnya slime tetap akan memiliki bentuk yang menyerupai cairan
Itulah beberapa fakta menarik tentang slime yang mungkin belum pernah kamu tau sebelumnya. Dibalik keunikannya, bermain slime juga memiliki segudang manfaat lho. Selain untuk mengusir kebosanan dan penghilang stres, slime juga bisa kamu gunakan untuk alat pembersih. Slime memiliki tekstur yang lengket yang bisa menarik debu dan membersihkan benda-benda kepunyaan kamu.
Membersihkan sela-sela tombol keyboard kamu yang penuh debu dapat dilakukan dengan menggunakan slime. Slime juga bisa digunakan untuk membersihkan sela-sela kipas angin, lubang speaker, dan lain-lain. Selain untuk membersihkan barang, slime juga bisa digunakan untuk dekorasi ruangan kamu supaya terlihat semakin indah dan berwarna. Gimana? Apakah kamu makin semangat main slime atau bahkan membuat slime-mu sendiri? Share cerita kamu dikolom komentar ya!